Jumat, 04 November 2016

F. Kronologi Berbagai Peristiwa Penting Baik di Tingkat Pusat Maupun Daerah dalam Usaha Mempertahankan Kemerdekaan Indonesia

1. Bandung Lautan Api
ü  17 Okt 1945 sekutu tiba di Bandung.
ü  Sekutu ultimatum agar Bandung Utara dikosongkan TRI paling lambat 29 November 1945.
ü  23 Maret 1946 Sekutu ultimatum lagi agar Bandung dikosongkan TRI, namun, TRI membumihanguskan Bandung Selatan sebelum meninggalkan Kota Bandung. Peristiwa itulah yang dikenal Bandung Lautan Api.
2. Puputan Margarana
ü  Pada 2 maret 1946 Belanda tiba di Bali.
ü  Pada 16 Mei 1946 Kapten J.B.T. Koning meminta berunding dgn I Gusti Ngurah Rai namun  ditolak.
ü  Pada 20 Nov 1946 di Desa Marga, Tabanan terjadi pertempuran habis-habisan (puputan) & I Gusti Ngurah Rai serta pasukannya gugur.
3. Peristiwa Westerling di Makasar
ü  Gubernur SulSel Dr. GSSJ Ratulangi Pusat Pemuda Nasional Indonesia (PPNI).
ü  Untuk menggerakkan perjuangan dibentuk LAKRIS (Laskar Pemberontak Indonesia Sulawesi) salah satu tokohnya Sekjend Robert Wolter Monginsidi.
ü  Desember 1946 Raymond Westerling (Belanda) tiba di SulSel untuk “membersihkan” SulSel dari pejuang Republik dan menumpas penentang pembentukan Negara Indonesia Timur.
4. Serangan Umum 1 Maret 1949
ü  Atas persetujuan Sri Sultan Hamengkubuwono IX, maka Letkol Soeharto memimpin Serangan Umum 1 Maret 1949 yang berhasil menguasai Yogyakarta selama 6 jam yang kabarnya tersiar hingga ke India & New York, AS.
ü  Arti pentingnya:
  1. Ke dalam: Meningkatkan semangat pejuang RI, mendukung diplomasi,
    1. Ke Luar: Menunjukkan kpd Internasional bhw TNI punya kekuatan, mematahkan moral Belanda.

Related Posts:

  • 4. Konferensi Meja Bundar (KMB) Sebelum dilaksanakan KMB, terlebih dahulu dilakukan perundingan dengan pihak Bijeenkomst Federal Overleg (BFO). Karena itu, pada tanggal 9-22 Juli 1949 dan tanggal 2-8-1949 di Jakarta diadakan konferensi Inter-Indonesia. Sala… Read More
  • 3. Persetujuan Roem-Royen3. Persetujuan Roem-Royen Persetujuan ini hanya menghasilkan pernyataan masing-masing delegasi. Hal ini disebabkan belum dicapainya kata sepakat mengenai rumusan persetujuan itu. Pihak Indonesia dalam perundingan itu diwakili… Read More
  • E. Pengaruh Konflik Indonesia-Belanda 1. Terbentuknya negara-negara bagian Di dalam perjanjian Linggajati yang disetujui pada tanggal 15 November 1946 terdapat butir tentang rencana pembentukan negara Serikat. Hal ini berarti RI terdiri atas negara-negara bagian.… Read More
  • Resolusi Dewan Keamanan PBB c. Pemerintah Amerika Serikat telah mengakui de facto Republik Indonesia. Demikian pula dengan Pemerintah Inggris (1947). Aksi militer Belanda terhadap Republik Indonesia, menimbulkan kritikan tajam di Dewan Keamanan PBB. Cam… Read More
  • 2. Perjanjian Renville Perjanjian Linggajati ternyata merugikan perjuangan bangsa Indonesia, oleh karena itu kedua belah pihak tidak mampu menjalankan isi perjanjian itu. Pertempuran terus menerus terjadi antara Indonesia dengan Belanda. Dalam upaya mengawasi pemb… Read More

0 komentar:

Posting Komentar